Top 10 Tempat Wisata Alam di Indonesia

Sebagai warga Indonesia, saya boleh berbangga diri jika sedang bercerita tentang wisata alam. Bagaimana tidak? Indonesia punya banyak! Bahkan mungkin waktu puluhan tahun masih kurang untuk digunakan mengelilingi seluruh wisata alam di Indonesia.

Berikut adalah Top 10 Tempat Wisata Alam di Indonesia versi saya :D 

1. UBUD

Kata siapa Bali yang identik dengan pantai indahnya selalu beriklim panas? Coba mampirlah ke Ubud. Lokasinya bisa ditempuh sekitar 2 jam perjalanan dari daerah Kuta. Kalian akan melewati jalanan menanjak dan berliku untuk menuju ke tempat ini. 

Dan begitu kalian tiba, hamparan lahan sawah yang hijau sudah siap memanjakan mata kalian. Ditambah udaranya yang sejuk seperti puncaknya Jakarta. 

Buat kalian para penikmat kesunyian, cobalah menginap di Ubud dan nikmati suasana kehidupan para penduduk lokal disana. Udara sejuk yang dingin menyehatkan paru-paru kita, hamparan sawah dengan desain tera sering yang indah berwarna hijau menyehatkan mata kita, sedangkan ketenangan suasananya sangat menyehatkan batin kita. 

So, tunggu apalagi? Yuk ke Ubud!

2. GREEN CANYON

Jika di Amerika ada Grand Canyon, maka di Indonesia ada Green Canyon. Lokasinya terletak di Pangandaran (Jawa Barat). Untuk mencapainya, kalian perlu menempuh perjalanan darat dengan mobil sekitar 10 jam dari Jakarta atau 3 jam dari Bandung.

Cukup jauh yah? Dalam perjalanan, saya sempat mengeluh karena lokasinya yang sangat jauh. Belum lagi kita harus melewati jalanan berliku yang tidak terlalu besar. Tapi begitu tiba di Green Canyon dan merasakan wisata body raftingnya yang luar biasa seru, saya rasa perjalanan sejauh itu dari Jakarta adalah sebuah harga yang pantas.

Green Canyon adalah sejenis ngarai, yaitu bentang alam yang menyerupai lembah dengan tebing-tebing disisi kanan dan kirinya. Ngarai ini terbentuk dari erosi tanah akibat aliran Sungai Cijulang selama jutaan tahun.

Warna airnya sangat hijau, terdiri dari beberapa jenis arus di dalamnya. Ada yang berarus tenang, ada yang kencang, dan ada yang memutar-mutar. Jika kalian ke tempat ini, maka kalian wajib untuk mencoba body rafting.

Saya membutuhkan waktu 5 jam untuk menyusuri aliran Green Canyon ini. Tidak hanya mengikuti arus, saya juga mencoba tantangan untuk meloncat dari tebing-tebing tinggi di Green Canyon, dari yang 2 meter sampai 9 meter. Saya juga masuk ke dalam arus yang memutar-mutar, merasakan diputar selama beberapa detik oleh arus kencang tersebut. WOW! Luar biasa serunya!

Tapi tenang saja, semua dilakukan dibawah pengawasan instruktur yang ada kok. Bagi kalian yang berjiwa muda dan menyukai petualangan serta tantangan, kalian wajib untuk berwisata ke tempat ini. 

3. ULUWATU

Belum lengkap rasanya jika kalian sedang berwisata ke Bali, tetapi tidak singgah ke Uluwatu. Tidak hanya bisa melihat pantai berombak kencang dari atas bukit, kalian juga bisa menemui beberapa monyet yang bekeliaran di tempat ini. 

Di Uluwatu, kalian bisa menyaksikan hamparan ombak laut yang menerpa tebing-tebing tinggi. Dari foto diatas, bisa kalian lihat bukan bahwa tebing-tebing tersebut masih berbalut tumbuhan hijau yang sangat memanjakan mata. 

4. PANTAI MUTUN

Mungkin selama ini, Bandar Lampung lebih dikenal dengan Pantai Pahawang dan Teluk Kiluan. Tapi jangan salah, Bandar Lampung punya segudang pantai dan pulau-pulau indah di dalamnya. Pantai Mutun salah satunya.

Pantai Mutun terletak tidak jauh dari pusat kota. Kalian cukup berkendara sekitar 1 jam saja untuk mencapai Pantai Mutun. Pasirnya masih putih, suasananya masih sepi, dan airnya masih biru. 

Dari Pantai Mutun ini, kalian bisa menyewa perahu motor jika ingin menyebrang ke pulau yang lebih jauh. Tapi menurut saya, Pantai Mutun sendiri sudah cukup indah untuk sekedar bersantai-santai dengan keluarga sambil sesekali bermain air.

Pantai Mutun juga memiliki banyak pondokan yang bisa kalian sewa dengan harga terjangkau. Bisa kalian manfaatkan disaat kalian enggan untuk berpanas-panasan dan hanya ingin menikmati sepoi-sepoi hembusan angin pantai.

5. PULAU KELAGIAN UNIK

Masih di Bandar Lampung, terdapat sebuah pulau kecil bernama Pulau Kelagian Unik. Untuk menuju kesana, kalian harus menyebrang dengan perahu motor sekitar 1 jam dari Pelabuhan Ketapang. Jaraknya tidak begitu jauh dengan Pantai Pahawang.

Ketika saya tiba di Pulau ini, tidak ada pengunjung lain satupun disana. Benar-benar kosong. Ada sekitar 3 pondokan di Pulau tersebut yang bisa kalian gunakan secara gratis.

Pulau Kelagian Unik ini memiliki pasir putih yang halus, dengan tambahan karang-karang kecil yang cukup tajam di kaki. Air lautnya masih sangat bening berwarna biru, juga rasanya masih sangat asin. Ini menunjukan bahwa air laut tersebut masih jernih dan minim pencemaran. 

Untuk melihat ikan, rasanya kalian tidak perlu snorkeling sampai ke tengah pantai, karena dipinggiran Pantai -nya saja, kalian sudah bisa menemukan ikan-ikan kecil. Semakin ke tengah Pantai, maka ikan yang kalian liat bisa semakin banyak dan semakin besar. Jika ingin snorkeling, kalian bisa menyewa peralatannya di Pelabuhan Ketapang sebelum naik perahu motor.

Jika kalian ke Pulau Kelagian Unik ini, jangan lupa untuk membawa bekal makanan yah, karena kalian tidak akan menemukan pedagang makanan di Pulau Kelagian Unik ini. TAPI, ingat untuk membawa pulang kembali sampah makanan kalian dan membuangnya di tempat sampah. Jangan kotori Pulau Kelagian Unik!

6. Pulau Tidung

Pulau Tidung merupakan bagian dari Kepulauan Seribu yang merupakan alternatif tujuan wisata warga Jakarta. Maklum saja, lokasinya tidak terlalu jauh dari Jakarta. Kalian bisa menuju ke Pulau Tidung dengan menyebrang dari Pelabuhan Angke atau Ancol.

Pulau Tidung bukanlah sebuah pulau yang besar. Bahkan selama saya disana, saya tidak menemukan mobil sama sekali. Hanya ada sepeda dan motor sebagai kendaraan disana. Ukuran jalan di Pulau Tidung juga tidak lebar, hanya seukuran jalanan komplek perumahan pada umumnya.

Namun cobalah untuk mengunjungi pantainya di sore hari, menaiki perahu motor untuk snorkeling ke tengah lautan, melihat bulu babi di dalam laut, menaiki dan dijatuhkan dari banana boat, dan menjajal keberanian dengan loncat dari jembatan cinta. 

Semua itu bisa kalian nikmati dalam perjalanan 1 hari menginap saat weekend. Saya jamin kalian akan memiliki weekend yang penuh dengan keseruan dan tak terlupakan.

7. KALIURANG

Jika kalian bosan dengan wisata candi di Jogjakarta dan ingin mencari udara sejuk, maka berwisatalah ke Kaliurang. Lokasinya yang terletak di kaki Gunung Merapi ini bisa ditempuh sekitar 1,5 jam dengan berkendara dari pusat kota Jogjakarta. Pastikan kalian menyewa kendaraan pribadi, karena akses dari dan ke Kaliurang sangat minim kendaraan umum.

Bisa dibilang Kaliurang adalah puncaknya Jogjakarta. Udaranya sangat sejuk, jalanan untuk menuju kesana juga cukup berliku, suasananya sangat tenang dan sepi. Tidak ada keramaian atau hiruk pikuk kendaraan yang berlalu-lalang disana. 

Kalian juga akan menemukan banyak villa yang disewakan sepanjang jalan menuju ke Kaliurang. Bagi kalian yang ingin menikmati ketenangan, maka kalian wajib mengunjungi Kaliurang.

Selain menikmati alam yang sejuk di Kaliurang, kalian juga bisa bermain di Air Terjun Muncar. Kombinasi dari suhu udara yang sejuk, suasana yang sepi dan tenang, serta aliran air terjun yang dingin, menjadikannya sungguh sempurna.


8. PANTAI PANDAWA

Rasanya memang Bali tidak pernah kehabisan stock wisata alam dalam bentuk pantai yah. Akhir-akhir ini Pantai Pandawa sedang menjadi hits dikalangan para turis. Banyak perubahan yang coba ditawarkan oleh Bali untuk membedakan Pantai Pandawa ini dengan pantai lainnya, salah satunya adalah dengan mempercantik tebing-tebing tinggi besar yang terdapat di Pantai Pandawa dengan menempatkan beberapa patung dewa atau tokoh-tokoh tertentu.

Terakhir kali saya pergi ke Pantai Pandawa, sedang dibangun Pantai Pandawa sign berukuran besar (semacam Hollywood Sign) ditebing-tebing sekitar Pantai. Jangan lupa untuk berfoto di Pantai Pandawa sign tersebut yah ketika kalian sedang berkunjung kesana.


9. PANTAI KUTA

Memang pantai-pantai baru mulai bermunculan di Bali, inilah yang menyebabkan pantai-pantai indah terdahulunya menjadi terlupakan. Tapi jika kalian baru first timer ke Bali, tetaplah meluangkan waktu untuk pergi ke Pantai Kuta. 

Sekalipun sudah mulai sedikit terlupakan, tetapi menurut saya Pantai Kuta tetaplah menjadi the most famous beach in Bali. Banyak yang bilang bahwa Pantai Kuta kini telah kotor, sudah tidak seindah dulu lagi, sudah banyak sampah. Hah! Kata siapa?

Ini hanya persoalan apakah kita mau melihat sisi indah dari suatu tempat? Jika tidak, maka semua tempat, seindah apapun itu, akan terlihat sangat buruk. Begitulah.

Buat saya, Pantai Kuta masih menjadi pantai yang paling bersahabat dengan turis ataupun warga sekitar. Disinilah kalian bisa menemukan banyak warga Bali yang mencari rejeki dengan menawarkan pijat, kepang rambut, temporary tattoo, atau sekedar kursus selancar.

Di sore hari, kalian bisa melihat air Pantai Kuta perlahan-lahan surut dan kita bisa bermain ketengah-tengah pantai yang sudah surut airnya yang berubah menjadi daratan.

Walaupun sudah sore, jangan terburu-buru untuk meninggalkan Pantai Kuta. Kalian harus menyaksikan indahnya matahari tenggelam di Pantai ini :-)

10. DANAU SITU PATENGGANG

[ karena harus pakai foto hasil jepretan sendiri, maka saya pakai foto yang saya ambil untuk teman saya]

Kalo kalian pikir di Bandung hanya ada Kawah Putih, Bukit Moko, Stone Garden, atau Tebing Keraton, maka kalian salah! Kalian pasti melewatkan Danau Situ Patenggang sebagai objek wisata alam yang indah yang ada di Bandung.

Untuk mencapai ke Danau Situ Patenggang, kalian harus terus "naik" melewati lokasi Kawah Putih. Yaps! Lokasinya memang lebih jauh dari Kawah Putih. Tapi merupakan suatu perjalanan yang pantas untuk menuju keindahan.

Danaunya sangat tenang, udaranya sangat dingin, dan kalian bisa sangat bebas melihat kabut ada dimana-dimana di area Danau Situ Patenggang ini.

Silahkan menikmati alam Bandung dari sisi yang berbeda di Danau Situ Patenggang.

Jadi, apakah kalian sudah menemukan Tempat Wisata Alam di Indonesia untuk dikunjungi pada traveling berikutnya? Selamat ber-traveling!


Tulisan ini saya ikutsertakan ke dalam blog competition yang diadakan oleh #TravelNBlog.