Popular Posts of The Week

May 09, 2015

Jakarta - Jogjakarta via KA Ekonomi GAJAH WONG

Beberapa waktu lalu gue melakukan perjalanan ala-ala backpacker dari Jakarta ke Jogjakarta menggunakan jasa transportasi Kereta Api Ekonomi Gajah Wong..

Well.. Ini adalah perjalanan pertama gue dengan jarak jauh menggunakan transportasi kereta api :D So.. Gue cukup excited pada saat itu.. Apalagi berdasarkan cerita yang sering gue denger bahwa sepanjang perjalanan gue bakal melihat pemandangan gunung, sawah, sungai, dan semuanya yang indah.. WOOOHHHOOOO..

Oke.. Akhirnya gue berkunjung ke website pencarian tiket Kereta Api Indonesia.. Dan berdasarkan informasi dari temen-temen gue, mereka mengingatkan bahwa STASIUN GAMBIR adalah stasiun keberangkatan untuk kereta api kelas eksekutif dan bisnis, sedangkan STASIUN PASAR SENEN adalah stasiun keberangkatan untuk kereta api kelas ekonomi.. Okelah.. Karena itu gue langsung saja mencari tiket keberangkatan dari STASIUN PASAR SENEN.. Hihihi.. 

Untuk pilihan stasiun kereta api di Jogjakarta sendiri juga sudah cukup banyak, hanya saja yang paling besar, paling terkenal, dan paling dekat dengan pusat kota adalah STASIUN JOGJAKARTA atau lebih dikenal dengan Stasiun Tugu.. Makanya untuk stasiun tujuan, gue pilih yang STASIUN JOGJAKARTA :-)

Namun jangan keliru yah.. Di website pencarian tiket Kereta Api Indonesia memang tidak dituliskan secara jelas nama Stasiun Tugu -nya, mereka menyebutnya dengan nama STASIUN JOGJAKARTA.. Jadi jangan bingung.. Karena STASIUN JOGJAKARTA itu yah adalah Stasiun Tugu :D

Oke.. Ada beberapa pilihan kereta api kelas ekonomi yang ditampilkan.. Dan setelah menyesuaikan dengan jadwal, akhirnya gue pilih Kereta Api Ekonomi Gajah Wong keberangkatan Pkl. 06.45 WIB pagi hari dan tiba di Jogjakarta Pkl. 14.55 WIB sore hari..

Untuk jenis Kereta Api Ekonomi Gajah Wong tersebut dan dengan jadwal yang sama tersebut -pun, masih ada beberapa pilihan harga yang berbeda.. Yaitu yang paling murah seharga Rp. 145.000,- sedangkan yang paling mahal mencapai diatas Rp. 200.000,- an kalau gue enggak salah ingat..

Dan letak perbedaan -nya yaitu pada kode gerbong.. Jadi semakin murah harga tiket -nya, maka kita akan ditempatkan di gerbong yang dekat dengan masinis.. Mungkin dalam hal ini kenyaman akan berkurang yah guyss.. 

Well.. Gue sih gak masalah, maka gue langsung ambil pilihan harga termurah, yaitu yang Rp. 145.000,-/orang untuk kategori gerbong (s).. Tiket ini gue beli 1 minggu sebelum keberangkatan.. Karena saat itu tidak sedang high season, maka ketersediaan tiket masih banyak.. Jika kalian ingin pergi di musim liburan, lebih baik coba cek dari sebulan atau lebih sebelum jadwal keberangkatan kalian yah :-)

Oke.. Setelah melakukan pembayaran dengan internet banking, maka gue langsung menerima email kode booking dan gambar barcode yang harus gue print dan gue tukarkan dengan tiket asli pada saat keberangkatan di STASIUN PASAR SENEN :D

Tibalah hari keberangkatan.. YEAYYYYY \(",)/

Waktu itu sekitar jam 6 pagi gue udah sampai di STASIUN PASAR SENEN.. Dan ternyata STASIUN PASAR SENEN ini bagus juga yakk.. Hihihi.. Gue sudah bawa kode booking dan gue tanya ke petugas setempat tentang cara tukar -nya..

Ternyata bagi yang sudah membeli online, kita bisa print sendiri tiket kita di Mesin Cetak Tiket Mandiri.. Jadi tidak dilayani lagi oleh petugas loket stasiun -nya.. Akhirnya gue diarahkan ke lokasi mesin berada.. 

 Awal -nya gue agak bingung gimana melakukan print dengan mesin ini.. Hihihi.. Apalagi pagi itu suasana ramai dan mengantri, gue udah takut ajah di buru-buruin sama yang dibelakang gue :D

Dilayar ini mereka meminta kita memasukan kode booking.. Tapi gue bingung karena mesin ini enggak ada keyboard -nya.. Nyiahahaha.. Untung mata gue dengan sigap melihat ada alat sensor barcode dibawah layar -nya.. 



Ketika gue mendekatkan gambar barcode gue ke alat sensor, maka dengan cepat nomor kode booking gue muncul di layar monitor.. Dan setelah gue cek nama penumpang -nya, maka langsung gue pilih "Cetak Tiket" dan ternyata monitor tersebut adalah TOUCH SCREEN, maka -nya gue enggak menemukan keyboard disana :)) Nyiahahahaha.. Eyke jadi malu :D

Well.. Tidak lama kemudian, tiket gue dan rombongan dicetak oleh mesin cetak yang ada dibawah monitor..

Wooohhhooo.. Canggih juga yah mesinnya :)) Udah sama kayak mesin-mesin check in online di bandara :D

Oke.. Tiket sudah ditangan.. Akhirnya gue masuk ke dalam stasiun melalui pintu yang ditentukan untuk penumpang Kereta Api Gajah Wong.. Jadi jangan sampai salah masuk pintu yah guys.. Sering-seringlah bertanya dan membaca petunjuk jika kalian tidak paham :)



Di pintu pemeriksaan, petugas akan meminta KTP sesuai dengan nama penumpang yang tercantum di tiket :D

Oke.. Setelah bertanya dimana jalur Kereta Api Gajah Wong -nya, akhirnya gue memilih menunggu kereta didekat jalur tersebut :-)


Selama menunggu, gue mengobrol dengan seorang Ibu yang juga baru pertama kali naik kereta api menuju Jogjakarta.. Dia kaget mendengar harga tiket yang gue beli secara online hanya Rp. 145.000,- saja.. Karena Ibu tersebut membeli di salah satu minimarket dengan harga Rp. 220.000,- an untuk kelas ekonomi yang sama dengan gue..

Nah.. Inilah lah letak perbedaan -nya.. Jika pembelian di minimarket atau langsung di stasiun, terkadang kita tidak diarahkan untuk pembelian tiket dengan harga yang paling murah.. Jika secara online, kita bisa melihat sendiri harga paling murah -nya berapa.. Dan gue yakin sekali bahwa banyak orang yang tidak masalah berada di gerbong dekat masinis daripada harus membayar lebih hampir Rp. 100.000,- 

Karena jujur saja, tidak terlalu ada perbedaan mencolok antara gerbong dekat masinis ataupun yang jauh dari masinis :(

Oke.. Inilah tiket Kereta Api Ekonomi Gajah Wong milik gue..


Nah, di tiket tersebut ada kode-kode yang harus kalian ketahui maksudnya.. Antara lain kode gerbong dan nomor kursi -nya.. Punya gue kode gerbong -nya adalah Eko 2 yang berarti gerbong nomor 2 dan nomor kursi -nya 19A.. Jadi jangan sampai salah duduk yah.. Jangan sampai kalian duduk di kursi 19A tapi di gerbong 5.. Karena gue sempat begitu karena enggak bisa membaca kode gerbong di tiket gue :DD

Nah untuk kode jenis gerbong, itulah yang yang membedakan harga tiket menjadi lebih mahal atau lebih murah -nya.. Hihihi.. Gue enggak tau sih singkatan -nya apa, tapi yang pasti, harga Rp. 145.000,- yang paling murah itu adalah yang kode -nya (s)..

Oke.. Setelah mendapatkan tempat duduk yang benar, akhirnya gue menikmati perjalanan gue tersebut :)


  Bener ajah ternyata, sepanjang perjalanan yang gue lewatin adalah pemandangan yang indah-indah.. Kalau memang kalian tujuan -nya untuk rekreasi, lebih baik pilih keberangkatan di pagi - siang hari, jadi bisa melihat pemandangan, karena kalau malam hari kalian enggak bisa liat apa-apa nanti.. Hihihi..

Dan berikut adalah suasana di dalam Kereta Api Ekonomi GAJAH WONG jurusan Jakarta - Jogjakarta :D


Suasana di dalam kereta -nya bersih, AC -nya juga cukup dingin, jadwal keberangkatan dan kedatangan -nya juga sangat tepat waktu.. Di dalam kereta tidak ada lagi pedagang asongan yang berdagang, karena sudah ada kantin -nya.. Petugas kantin akan berjalan ke seluruh gerbong menawarkan makanan dan minuman kepada penumpang.. Harga makanan dan minuman -nya sih lebih mahal daripada umum -nya, tapi masih terjangkau.. 

Ooh iyaa.. Ada juga petugas kereta yang berkeliling menawarkan jasa penyewaan bantal lhoo.. Hihihi.. Maklum ajah, kereta kelas ekonomi ini memiliki kursi penumpang yang agak tegak kan.. Beda dengan kursi bus atau pesawat :D

Di dalam kereta ini juga nanti petugas akan memeriksa semua tiket penumpang.. Jadi tidak ada lagi istilah penumpang gelap.. Hihihi..

Dan satu lagi yang paling penting adalaaaaahhhhh..


Yaps.. Disetiap 4 bangku penumpang, ada 2 colokan listrik.. So kalian gadget mania enggak perlu khawatir kehabisan baterai.. Kalian bisa menggunakan -nya secara bergantian.. Hihihi..

Hanya satu yang disayangkan.. Yaitu kondisi toilet -nya.. Inilah toilet yang ada di gerbong yang gue tempati :(



Amat sangat tidak bersih.. Hikss.. 

Okelah.. Setelah hampir 8 jam menempuh perjalanan, akhirnya gue tiba juga di STASIUN JOGJAKARTA alias Stasiun Tugu :D Yeayyyyy...

 Sebenarnya, ukuran STASIUN JOGJAKARTA ini tidak terlalu besar sih, tapi katanya stasiun inilah yang terbesar di Jogjakarta..

Karena saat itu gue tiba sekitar jam 3an yang mana matahari sedang panas-panas -nya, maka enggak banyak foto yang gue ambil.. Yang pasti sih fasilitas di dalam STASIUN JOGJAKARTA udah cukup oke dengan adanya ATM Center disana.. Hehehe..



2 comments:

  1. jadi pingin ke jogja lagi bawa anak istri visist my blog amengliburanmurah.blogspot.co.id

    ReplyDelete
  2. Ya, sebagai orang yang suka berlibur dan piknik, sekarang sanagat gampang mencari tempat-tempat yang pantas dikunjungi.

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...