Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro Yogyakarta

Karena tiba di Yogyakarta sekitar jam 10 malam, gue dkk memutuskan untuk mencari referensi tempat makan tengah malam di area Malioboro. Kebetulan saat itu gue dkk memang menginap di area Malioboro. Setelah mencari beberapa referensi, pilihan gue dkk jatuh pada Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro. 

Selesai check in hotel, gue dkk bergegas mencari jalan menuju ke Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini, menggunakan google maps dan dengan berjalan kaki (karena terlihat hanya sekitar 650 meter saja dari hotel). Sebelum berjalan kaki, gue sempat bertanya kepada penduduk sekitar mengenai Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro, tetapi tidak ada yang tau.. Hmmm.. Sempat bingung, kenapa cukup terkenal di internet tetapi warga lokal tidak banyak yang tau. Ya sudah, gue dkk tetap melanjutkan berjalan kaki..

Sekitar jam 11.45, gue dkk tiba di titik yang diarahkan oleh google maps. Sempat bingung karena memang tidak ada apa-apa di lokasi tersebut, hanya emperan toko Malioboro saja. Tidak lama, teman gue bilang, mungkin Bapak-Bapak yang sedang beres-beres ini baru mau buka dagangannya. Setelah gue dkk tanya, ternyata benar saja, Bapak-Bapak yang gue liat tersebut adalah yang ingin membuka Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro. 

Nah, bisa kalian lihat secara jelas, jadi Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini terletak persis di depan kios di Malioboro yang No. 165 :D, tapi kalau kalian ingin mengikuti titik di google maps juga tepat kok. 

Setelah hampir jam 1 subuh, akhirnya Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini dibuka juga..

Sepertinya Bapak di atas adalah pemilik Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro

Awalnya karena memiliki nama Red Door, gue pikir lokasi Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini terletak di depan hotel rekanan Red Door, tetapi gue tidak menemukan hotel apapun di depan Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini, hanya jalanan seperti berikut ini saja :

Nah, untuk tempat makannya sendiri, mereka menyediakan beberapa meja lesehan untuk para pembeli yang ingin makan di tempat, seperti berikut ini :

Berikut adalah menu yang mereka sediakan beserta harganya :

Dan berikut adalah menu pesanan gue dkk :

Mie Ayam Pangsit Goreng dan Mie Ayam Pangsit Rebus @ IDR 15.000,- / porsi

Nah, sebelum membahas mengenai Mie nya, kita bahas dulu mengenai cincangan daging ayam nya. Saat gue memakan ayamnya, rasanya enak, seperti cincangan daging ayam yang ada di dalam nasi bacang (if you know bacang). Hmm, jadi cincangannya cukup halus, kecapnya manis, kuah kecapnya tidak terlalu basah berkuah. Kemudian, ketika gue memakan cincangan daging ayamnya, sesekali gue mendapati sesuatu yang garing berukuran kecil dan ketika gue kunyah rasanya seperti meleleh atau lembut di bagian dalamnya. 

Ternyata setelah gue browsing, gue menemukan bahwa Grabyas itu memiliki arti Kulit. Jadi kemungkinan, garing-garing yang ada di dalam cincangan daging ayam nya tersebut adalah kulit ayam yang dicincang kecil dan digoreng garing, yang justru menjadi ciri khas dari Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini. 

Beralih ke mie nya :

Mie nya sangat halus dan tipis. Gue tidak menemukan rasa gurih micin saat memakannya, melainkan asin dan sedikit gurih seperti gurih dari kecap asin. 

Berikut adalah penampakan sambal dan pangsitnya :

Untuk sambalnya cukup pedas, pangsit gorengnya garing renyah tapi tidak terasa daging ayamnya (atau mungkin memang tidak ada daging ayamnya), dan pangsit kuahnya standar saja menurut gue, daging ayamnya cukup terasa tapi sedikit. 

Secara keseluruhan, rasa Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini memang cukup enak. Gue tidak perlu menambahkan lagi kecap asin dan bumbu-bumbu lainnya, hanya sambal saja. Pemberian Grabyas atau Kulit Ayam yang garing di dalam cincangan daging ayam nya juga sangat menjadi ciri khas mereka. Tetapi sayangnya mereka baru buka jam 1 subuh (walaupun di internet ditulis jam 11.30), jadi sepertinya akan sangat mengantuk jika gue harus menunggu sampai jam 1 subuh untuk makan Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door - Malioboro ini. Oh yah, biasanya sekitar jam 3.30 subuh, mereka sudah tutup. 

Oke deh guys, itu saja cerita gue kali ini, semoga berfaedah. See yaaaa

Mie Ayam Grabyas Tengah Malam Red Door

Lesehan Malioboro

(deretan Circle-K)