Sekitar 2 bulan yang lalu, saat gue dkk berkunjung ke Yogyakarta, gue dkk memutuskan untuk menginap di Prima In Hotel Malioboro. Saat itu, gue dkk memesan kamar lewat aplikasi Agoda dan mendapatkan harga IDR 303.000,- per malam untuk kamar superior twin room (kapasitas 2 orang). Harga tersebut adalah tidak termasuk sarapan, tetapi bisa dibilang harga untuk high season karena gue menginap pada saat akhir pekan dan hari raya waisak.
Lokasi Prima In Hotel Malioboro sendiri sangat dekat dengan Jl. Malioboro yang menjadi pusat wisata para turis. Dari Prima In Hotel Malioboro, gue hanya cukup berjalan kaki sekitar 10-15 menit saja menyusuri gang sampai akhirnya tiba di Jl. Malioboro.
Berikut adalah penampakan bagian dalam Prima In Hotel Malioboro :
Begitu masuk, kita akan melihat ruang tunggu di sisi kanan dan kiri pintu masuk, kemudian sedikit maju ke depan di sebelah kiri ada bagian resepsionis dan persis di seberangnya (alias di sebelah kanan pintu masuk) terdapat restoran hotel.
Di bawah ini adalah suasana ketika gue keluar lift dan menuju ke kamar gue dkk. Mohon maaf jika warnanya cukup backlight, karena gue mengambil gambar dengan kamera handphone. Suasana aslinya tidak se-gersang itu kok :D
Berikut adalah suasana kamar Superior Twin Room di Prima In Hotel Malioboro :
Walaupun pada foto di atas terlihat cukup remang atau kekuningan, tetapi aslinya tidak seperti itu kok. Karena kebetulan gue menggunakan kamera handphone dan warna dominan (tembok dan sprei) di dalam kamar nya adalah coklat, maka gambar yang dihasilkan terkesan berwarna kuning, padahal sesungguhnya tidak.
Untuk ukuran kamarnya sendiri menurut gue adalah cukup, tidak terlalu luas tetapi juga tidak terlalu sempit untuk kapasitas 2 orang. AC nya berfungsi dengan baik (alias dingin) dan juga terdapat TV dengan fasilitas channel luar dan dalam negeri.
Untuk lemari bajunya, mereka menyediakan ruang kecil dengan beberapa gantungan di bagian atas dan tempat untuk meletakan koper di bagian bawah. Jadi bukan lemari baju tertutup yah guys.
Selain fasilitas air mineral 2 botol per hari, mereka juga menyediakan teko listrik dan minuman bubuk siap saji di dalam ruangannya.
Mari kita melihat suasana kamar mandinya :
Ukuran kamar mandinya adalah cukup, alias tidak sempit. Mereka juga menyediakan handuk dan keset kaki di dalam kamar mandinya. Hanya saja yang menjadi masalah buat gue adalah tidak ada pintu kaca penutup yang memisahkan area shower dengan westafel. Yang ada hanya sekat kaca yang berukuran tidak terlalu besar. Alhasil, setiap ada yang mandi, maka air nya akan keluar sampai ke area westafel, sehingga menyebabkan lantai kamar mandinya jadi becek semua. Keset kaki yang tebal pun tidak bisa menyerap seluruh air tersebut.
Untuk fasilitas di dalam kamar mandinya adalah sebagai berikut :
Terdapat sabun, sikat gigi, odol, dan shampo yang diletakan di dekat shower.
Menurut gue, bagian menarik dari setiap kamar di Prima In Hotel Malioboro adalah jendelanya.. Yups. Setiap kamar memiliki jendela dan juga balkon, tetapi untuk jendelanya memang dikunci, sehingga jika ada yang ingin membuka jendela untuk menikmati suasana di balkon, maka harus menghubungi petugas hotelnya. Berikut penampakannya :
Menurut gue sangat bagus untuk dijadikan spot foto, seperti ini :
Uhuy.. Hehe.. Secara keseluruhan gue senang menginap di Prima In Hotel Malioboro. Lokasinya dekat dengan Jl. Malioboro (kuliner dan pusat perbelanjaan), suasana kamarnya juga bersih dan sejauh ini seluruh kebutuhan gue cukup terpenuhi, harganya juga terjangkau. Satu hal yang membuat gue repot adalah kondisi ruang shower yang tidak memiliki pintu kaca pembatas dengan ruang westafel, sehingga lantai kamar mandi menjadi lebih sering becek.
Oke deh guys, sekian cerita gue kali ini tentang pengalaman menginap di Prima In Hotel Malioboro. Sampai berjumpa di postingan berikutnya...
Prima In Hotel Malioboro
Jl. Gandekan No. 47
Pringgokusuman - Gedong Tengen
Yogyakarta
(0274) 4469 777
0 comments:
Post a Comment